Filename | The Right Now But... |
Permission | DienarRobusta |
Author | enterdie |
Date and Time | Sunday, March 20, 2011 |
Label | Dongeng| Kehidupan| Note |
Action |
"Jika kau mengira aku adalah keagungan yang angkuh,maka aku hanyalaah kurcaci yang takut akan pusaran itujika aku menghindar adalah kesombongan bagimumaka apa yang patut untuk aku sombongkan?bukankah matahari juga tak selalu menampakkan sinarnya..?dan bukankah kesombongan yang menjadikannya menghentikan sinar.hanya kuasa sang pemilik raga yang menjadikannya terlihat sejenak angkuhpercayalah, bahwa dunia ini terlalu sederhana untuk dikalkukasikan dengan air matakenapa tak kau bingkai sedih dunia dengan senyuman....percayalah, setiap rasa yang dimiliki raga hanyalah pantulan relatifitasmaka jika kau rangkai rakit rasamu dengan satu tali kepuasan,bagaimana akan kau lewati arus yang begitu ganas....maka simpulkanlah hatimu dengan fikirmu,
sampai kapan kau akan seperti itu??mudah-mudahan akan kau dapati rakit rasa yang luar biasa."
"entahlah" hanya itu jawabku dalam hati
Bandung, March, 21, 2011.. 07:12 AM
0 komentar:
Post a Comment